Minim SDM, Dinas Koperasi Ternate Bentuk Tim Khusus

Selasa, 16 September 2025 - 16:24 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Plh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Ternate, Syarif Sabatun [Foto : sukarasi/kasedata]

Plh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Ternate, Syarif Sabatun [Foto : sukarasi/kasedata]

Kasedata.id – Dinas Koperasi dan UMKM Kota Ternate mulai merancang pembentukan tim pendamping khusus untuk membantu percepatan 80 kelompok koperasi Merah Putih. Hali ini disebabkan terkendala Sumber Daya Manusia (SM) sehingga baru 22 kelompok telah terdaftar ke pusat lewat sistim aplikasi.

Plh Kepala Dinas Koperasi Kota Ternate, Syarif Sabatun saat diwawancarai media, Senin (15/9/2025), mengaku Dinas sedang mempersiapkan pelatihan khusus bagi tim pendamping yang kemungkinan melibatkan pengawai internal secara sukarela demi percepatan Koperasi Merah Putih.

Menurut Syarif, kebijakan ini diambil karena dari 80 koperasi yang ada, baru 22 kelompok yang terdaftar di aplikasi Microsite sebagai syarat pendaftaran ke pusat.

“Saat ini kita sudah membentuk tim pendamping untuk mempercepat proses pendaftaran. Sebab sejauh ini baru 22 kelompok yang berhasil terdaftar melalui aplikasi tersebut,” ujarnya.

Syarif menilai, rendahnya jumlah pendaftaran disebabkan oleh keterbatasan SDM koperasi, terutama dalam memahami prosedur aplikasi digital. Selain itu, jumlah tim pendamping dari Kementerian Koperasi hanya dua orang dinilai tidak sebanding dengan luasnya wilayah Kota Ternate.

Untuk itu, Dinas Koperasi berinisiatif melibatkan pegawai internal dari berbagai lini, mulai dari PPT, P3K, hingga tenaga honorer di tingkat dinas maupun kecamatan. Menariknya, pembentukan tim ini tidak membutuhkan anggaran khusus karena akan dilakukan secara sukarela.

Baca Juga :  Umrah Gratis untuk Imam, Kado Bupati Halsel di Hatejawa 

“Kami tidak menggunakan anggaran. Tim ini murni sukarela dari internal dinas maupun kecamatan dengan melibatkan PPT, P3K, dan juga honorer,” tegasnya.

Syarif berharap, dengan langkah ini semoga seluruh koperasi di Kota Ternate dapat segera terdaftar secara resmi di pusat, sehingga akses terhadap program pembinaan dan bantuan dapat lebih cepat diterima. (*)

Penulis : Sukarsi Muhdar

Editor : Sandin Ar

Berita Terkait

Bassam Kasuba Resmikan Madrasah Alkhairaat Diniyah Labuha
Pemkot Ternate Ajukan Lima Ranperda Baru ke DPRD
Bassam-Helmi Gelontorkan 1,5 Miliar untuk Santunan Kematian 
Tak Hanya Siswa SDN 65, Siswa di Foramadiahi Juga Korban MBG
Prihatin, Nurjaya Kunjungi Siswa Korban Keracunan MBG
Siswa dan Guru di Ternate Keracunan Makanan, Dapur MBG di Police Line
Pemkot Ternate Jawab Pandangan Fraksi DPRD Soal RAPBD 2026
Fraksi DPRD Kota Ternate Soroti RAPBD 2026

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 22:44 WIT

Bassam Kasuba Resmikan Madrasah Alkhairaat Diniyah Labuha

Kamis, 6 November 2025 - 22:20 WIT

Pemkot Ternate Ajukan Lima Ranperda Baru ke DPRD

Kamis, 6 November 2025 - 19:12 WIT

Bassam-Helmi Gelontorkan 1,5 Miliar untuk Santunan Kematian 

Kamis, 6 November 2025 - 16:10 WIT

Tak Hanya Siswa SDN 65, Siswa di Foramadiahi Juga Korban MBG

Kamis, 6 November 2025 - 15:18 WIT

Prihatin, Nurjaya Kunjungi Siswa Korban Keracunan MBG

Berita Terbaru

Daerah

Bassam Kasuba Resmikan Madrasah Alkhairaat Diniyah Labuha

Kamis, 6 Nov 2025 - 22:44 WIT

Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Kota Ternate, Aldhy Ali [dok : kasedata]

Daerah

Pemkot Ternate Ajukan Lima Ranperda Baru ke DPRD

Kamis, 6 Nov 2025 - 22:20 WIT

Salah satu anggota DPRD Kota Ternate, Nurjaya Hi. Ibrahim saat mengunjungi para siswa menjadi korban MBG di rumah sakit [Foto : Sukarsi/Kasedata]

Daerah

Prihatin, Nurjaya Kunjungi Siswa Korban Keracunan MBG

Kamis, 6 Nov 2025 - 15:18 WIT