Kasedata.id – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Ternate memberi sinyal peringatan kepada Ketua Askot PSSI Ternate, Fandy Mahmud, yang baru saja terpilih secara aklamasi dalam Kongres Askot PSSI Ternate periode 2025-2029.
Sinyal peringatan ini berkaitan dengan minimnya prestasi cabang olahraga (cabor) sepak bola dalam beberapa tahun terakhir. Sebut saja, saat mengikuti turnamen resmi pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) 2024 di Sofifi dan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 di Kota Ternate, tim sepak bola gagal meraih medali emas. Sementara, persiapan Porprov 2025 di Kabupaten Halmahera Utara (Halut) semakin dekat sehingga butuh pembenahan segera dilakukan.
“Prinsipnya, KONI hanya berkepentingan untuk Porprov 2025,” ujar Ketua KONI Kota Ternate, Faujan A. Pinang, saat memberi sambutan Kongres Askot PSSI Ternate, Kamis (27/2/2025).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagai bentuk keseriusan dalam menghadapi ajang olahraga bergengsi Porprov itu, KONI Kota Ternate akan menggelar iven yang melibatkan 14 Cabor dalam rangka perayaan HUT Pemerintah Kota Ternate pada April mendatang, namun minus Cabor Sepak Bola.
Hal ini tentunya, kata Faujan, akan menjadi tugas besar untuk Askot PSSI Ternate agar segara berbenah. Sebab, target medali emas di Porprov kali ini merupakan harga mati Cabor Sepak Bola.
“Sepak bola harus juara di Porprov 2025. Setelah beberapa kali gagal meraih emas di Popda dan Porprov sebelumnya. Kali ini harus, jika ingin Ternate menjadi juara umum maka medali emas sepak bola adalah harga mati,” tegas Faujan. (*)
Penulis : Pewarta
Editor : Sandin Ar