Kasedata.id – Suasana haru menyelimuti pada Selasa pagi (24/6/2025), saat rombongan Jamaah Haji Kloter 13 asal Kabupaten Kepulauan Sula tiba di pelabuhan Sanana. Kepulangan mereka disambut hangat oleh jajaran Pemerintah Daerah (Pemda) Kepulauan Sula yang dipimpin Wakil Bupati H. Saleh Marasabessy.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan ibadah haji bukan sekadar ritual keagamaan, melainkan perjalanan spiritual yang sangat agung dan penuh makna bagi setiap Muslim.
“Ibadah haji adalah rukun Islam yang sangat mulia. Lewa ini setiap Muslim mendapat kesempatan untuk menyucikan diri, memperbaharui ikatan spiritual dengan Allah SWT, dan merasakan persaudaraan umat yang luar biasa di Tanah Suci,” ujarnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Wakil Bupati juga mengungkapkan betapa luar biasa pengalaman para jamaah selama di Madinah, Mekkah, Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Para jamaah telah menapaki tempat-tempat penuh berkah, berziarah ke makam Rasulullah SAW, berdiri khusyuk di hadapan Ka’bah, menjalani wukuf di Arafah, serta melaksanakan berbagai rangkaian ibadah haji lainnya.
Menurutnya, pengalaman spiritual ini tidak boleh berhenti di Mekkah melainkan harus dilanjutkan dengan perubahan sikap, peningkatan ibadah, dan peran aktif dalam kehidupan sosial.
“Kepulangan para jamaah membawa harapan besar yakni mempertahankan semangat ibadah, mengamalkan nilai-nilai Islam dalam keseharian, dan menjadi teladan bagi keluarga serta masyarakat,” tambahnya.
Ia menekankan pentingnya menjadikan gelar haji bukan sekadar kebanggaan simbolik, melainkan titik tolak untuk memperbaiki diri, mempererat silaturahmi, serta membangun masyarakat yang religius, adil, dan sejahtera.
“ Kembalinya para jamaah haji dari Tanah Suci ini, semoga menjadi sumber inspirasi dan kekuatan bagi kita semua dalam menapaki hidup yang lebih bermakna demi meraih rida Allah SWT,” tutupnya. (*)
Penulis : Karno Pora
Editor : Sandin Ar