Kaseda.id – Kampanye pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate nomor urut dua, Muhammad Tauhid Soleman dan Nasri Abubakar, di Kelurahan Sangaji Utara pada Selasa (1/10/2024) malam berlangsung menarik dan interaktif.
Dikemas dalam konsep “bacarita” atau dialog terbuka bersama warga mengundang antusiasme, terutama dari kalangan ibu-ibu, yang tak segan mengajukan pertanyaan langsung kepada pasangan calon.
Warga diberi kesempatan untuk menyampaikan saran, pendapat, serta keluhan, yang langsung dijawab pasangan Tauhid-Nasri secara tuntas. Momen menarik terjadi saat Ibu La dan Ibu Maryati bertanya tentang komitmen kebersamaan kedua calon, serta persoalan krusial terkait sampah di Kota Ternate.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Bagaimana komitmen Pak Wali dan Pak Wakil? Apakah bisa terus bersama hingga akhir periode?” tanya Ibu La, memanfaatkan kesempatan malam itu.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Tauhid Soleman langsung memberikan penjelasan tegas. “Ini soal komitmen, dan tentu saja dalam pemerintahan diperlukan kebersamaan serta saling pengertian antara saya dan Pak Nasri. Kami akan tetap bersama dan berikhtiar demi kepentingan rakyat semata,” ujar Tauhid.
Nasri Abubakar juga menegaskan hal yang sama. Ia menyampaikan ketulusan niatnya untuk mendukung Tauhid dalam memimpin Kota Ternate. “Saya dan Pak Tauhid mengawali dengan senyuman, dan mudah-mudahan berakhir juga dengan senyuman. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan. InsyaAllah, kami berdua akan membawa kebaikan bagi Kota Ternate. Tidak ada dua matahari di sini,” tegas Nasri, yang disambut tepuk tangan warga.
Saat giliran Ibu Maryati mengangkat masalah sampah, Tauhid menjawab bahwa persoalan sampah memang sudah lama menjadi perhatian serius. “Soal sampah ini bukan hanya di Ternate, tetapi hampir di semua daerah. Ini lebih tentang perilaku dan butuh waktu untuk transisi, baik dari segi tata laksana maupun armada yang tersedia. Kami berupaya untuk mengurangi sampah dan meningkatkan kesadaran masyarakat agar kedepan Ternate menjadi Kota lebih bersih,” jelas Tauhid.
Ia juga menambahkan bahwa terkait kritik soal sampah dan air adalah bukti cinta warga pada kota ini. Masalah sampah tentu menjadi perhatian serius Tauhid-Nasri kedepan.
Pendekatan dialog dalam kampanye ini menunjukkan komitmen kedua calon untuk mendengarkan dan merespons kebutuhan masyarakat secara langsung.
Calon Wakil Wali Kota, Nasri Abubakar, menegaskan bahwa masukan dari warga akan menjadi pedoman jika mereka terpilih. “Apa yang disampaikan warga akan kami prioritaskan. Masalah-masalah ini akan kami tuntaskan pada periode kedua,” tutup Nasri. (*)
Penulis : Sandin Ar
Editor : Sandin Ar