Kasedata.id – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh pelajar Kota Ternate. Tiga peserta calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) asal Ternate resmi lolos dan akan mewakili Provinsi Maluku Utara (Malut) dalam seleksi tingkat Nasional tahun 2025.
Ketiga pelajar tersebut adalah Muhammad Fiqry Maulana Umafagur asal sekolah SMA Negeri 8 Kota Ternate, Syakirah Aurellia Ghaisani asal sekolah SMA Negeri 1 Kota Ternate, dan Dyah Ashimah Fathiyah Tukuboya asal sekolah SMA Negeri 8 Kota Ternate.
Mereka terpilih setelah melalui proses seleksi ketat tingkat Provinsi yang digelar di Aula Safirna Golden Hotel, Kelurahan Kampung Pisang, Kecamatan Ternate Tengah. Kegiatan seleksi ini telah ditutup secara resmi pada Jumat malam (23/5/2025) pukul 20.30 WIT.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Ternate, Nuryadin Rachman, dikonfirmasi atas kelulusan tiga peserta tersebut. Ia menjelaskan bahwa malam penutupan seleksi yang dihadiri langsung Kepala Kesbangpol Provinsi Malut, Armin Zakaria, bersama tim seleksi dan panitia Kesbangpol Provinsi itu sekaligus diumumkan peserta yang lolos ke tingkat Nasional.
“ Dan alhamdulillah dari 46 peserta kabupaten/kota mengekuti seleksi tingkat provinsi itu, tiga di antaranya berasal dari Kota Ternate dan dinyatakan lolos untuk mewakili Maluku Utara ke tingkat nasional,” ungkap Nuryadin kepada kasedata.id
Sekedar diketahui, sebelumnya Kota Ternate mengirim delapan peserta seleksi ke tingkat Provinsi yang terdiri dari empat putra dan empat putri. Diantaranya, Ahmad P. Alfarizi M. Redjeb, Muhammad Fiqry Maulana Umafagur, Muazin Turuy, Ahmad Rifaldi, Dyah Ashimah Fathiyah Tukuboya, Syakirah Aurellia Ghaisani, Azizah Adilasari, serta Siti Elma.
Melalui seleksi ketat terkait kedisiplinan, wawasan kebangsaan, dan keterampilan baris-berbaris sehingga membuat tiga peserta asal Kota Ternate akhirnya dinyatakan lolos untuk maju ke tingkat nasional.
“ Keberhasilan tiga siswa Ternate ini tidak hanya menjadi kebanggaan keluarga dan sekolah mereka, tetapi juga menjadi catatan positif bagi dunia pendidikan dan pembinaan generasi muda di Kota Ternate” jelas Nuryadin. (*)
Penulis : Pewarta
Editor : Sandin Ar