Dukcapil Halsel Gencar Pelayanan Jemput Bola di Desa Terpencil

Sabtu, 5 Juli 2025 - 18:12 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kasedata.id – Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) kembali mengintensifkan program pelayanan administrasi kependudukan bagi warga di wilayah pedalaman dan terpencil. Program yang dikenal dengan nama “jemput bola” ini tahun 2025 menyasar 9 kecamatan prioritas.

Berdasarkan data Disdukcapil Halsel dari total 9 kecamatan sasaran, 4 kecamatan telah rampung dilayani, 1 kecamatan belum dijadwalkan, dan 4 kecamatan lainnya dalam proses pelayanan.

Empat kecamatan  telah selesai dilayani yakni, Kecamatan Gane Barat Utara (12 desa), Kecamatan Kepulauan Joronga (7 desa), Kecamatan Obi Timur (12 desa), Kecamatan Gane Timur (12 desa). Sementara satu Kecamatan di Obi (9 desa) belum dijadwalkan.

Adapun wilayah masih dalam proses pelayanan saat ini meliputi, Kecamatan Kayoa (14 desa), Kecamatan Pulau Makian (15 desa), Kecamatan Gane Timur Tengah (8 desa), dan Kecamatan Gane Barat (10 desa).

Kepala Disdukcapil Halsel, Kader Noh, mengatakan program ini merupakan langkah konkret untuk mendekatkan layanan dasar kependudukan kepada masyarakat yang berada di pelosok. Ia mengakui bahwa masih banyak desa yang belum terjangkau akibat keterbatasan anggaran.

“Target kami sebenarnya ingin menjangkau seluruh 249 desa di Halsel. Tapi karena anggaran terbatas, kami fokus pada 9 kecamatan yang benar-benar membutuhkan layanan jemput bola tahun ini,” jelas Kader kepada wartawan, Jumat (4/7/2025).

Kader berharap pada perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) nanti, pemerintah daerah dapat menambah alokasi anggaran demi memperluas cakupan pelayanan hingga ke wilayah terluar Halsel.

Baca Juga :  Nasgor Buah Naga Spesial Ala Sekda Sula Juarai Lomba Masak

Menurutnya, kegiatan jemput bola ini tidak hanya penting dalam konteks identitas hukum dan administrasi, tetapi juga berdampak pada akses layanan kesehatan. Sebab, dengan penerapan Universal Health Coverage (UHC) di Halsel, setiap warga yang ingin mengakses layanan BPJS wajib memiliki KTP dan Kartu Keluarga (KK).

“Pelayanan ini satu hari untuk satu desa. Kami harap masyarakat ikut berpartisipasi aktif, jangan sampai karena kesibukan, mereka lewatkan kesempatan penting ini. Tanpa identitas, mereka akan kesulitan mengakses hak dasar seperti kesehatan, pendidikan, hingga bantuan sosial,” pungkasnya. (*)

Penulis : Ridal Lahani

Editor : Sandin Ar

Berita Terkait

8 ASN Bandel Kena Sanksi, Ada Yang Terancam Dipecat
Jelang Mubes MKGR, Dua Figur Mus Tunjukkan Pengaruh Tingkat Nasional
Diduga Sebar Fitnah, Situs Media Ini Dilaporkan ke Polisi-Dewan Pers
Cegah Radikalisme, Paskibraka Ternate Dapat Pembekalan Khusus
Kemenpora Dukung Pemprov Malut Bangun Fasilitas Olahraga
Menkes RI Letakkan Batu Pertama Pembangunan RSUD Sanana
Resmi Dilantik, Dini Andriyani Muhammad Nahkodai PMII Halsel
KNPI Halmahera Selatan Ajak Masyarakat Berantas Narkoba

Berita Terkait

Senin, 21 Juli 2025 - 12:33 WIT

8 ASN Bandel Kena Sanksi, Ada Yang Terancam Dipecat

Sabtu, 19 Juli 2025 - 22:22 WIT

Jelang Mubes MKGR, Dua Figur Mus Tunjukkan Pengaruh Tingkat Nasional

Sabtu, 19 Juli 2025 - 10:54 WIT

Diduga Sebar Fitnah, Situs Media Ini Dilaporkan ke Polisi-Dewan Pers

Jumat, 18 Juli 2025 - 12:49 WIT

Cegah Radikalisme, Paskibraka Ternate Dapat Pembekalan Khusus

Kamis, 17 Juli 2025 - 20:43 WIT

Menkes RI Letakkan Batu Pertama Pembangunan RSUD Sanana

Berita Terbaru

Plt Kepala BKD Maluku Utara, Zulkifli Bian, usai diwawancarai awak media di ruang kerjanya, Senin (21/7/2025). || Doc : IL_kasedata.id

Daerah

8 ASN Bandel Kena Sanksi, Ada Yang Terancam Dipecat

Senin, 21 Jul 2025 - 12:33 WIT

Dinding depan Plaza Gamalama Modern (PGM) yang terletak dibagian barat ambruk mengakibatkan warga dan PKL sekitar bangunan panik. Peristiwa jatuhnya ACP ini terjadi sekitar pukul 12.35 WIT, Jum'at (18/7/2025). || Doc : Karsi_kasedata.id

Hukun & Peristiwa

Dinding PGM Ambruk, Warga dan Pedagang Kaki Lima Panik

Jumat, 18 Jul 2025 - 13:42 WIT