Kasedata.id – Provinsi Maluku Utara akan menjadi tuan rumah dalam agenda diplomatik dan budaya antara Indonesia dan Spanyol lewat kunjungan kapal perang dan pesiar Spanyol “Mendez Núñez” yang dijadwalkan berlabuh di Ternate dan Tidore pada 14 Juli 2025.
Kunjungan ini merupakan bagian dari perayaan warisan sejarah bersama antara kedua negara yang diinisiasi oleh Kedutaan Besar Spanyol di Indonesia. Dalam kunjungan tersebut, Bupati Kepulauan Sula Fifian Adeningsi Mus, akan hadir sebagai tamu kehormatan.
Duta Besar Spanyol untuk Indonesia, Francisco Asís Aguilera Aranda, secara resmi telah menginformasikan agenda kedatangan kapal “Mendez Núñez” kepada Bupati Fifian. Kunjungan ini bukan sekadar seremoni militer, tetapi menjadi bagian penting dari diplomasi budaya yang mengangkat kembali jejak sejarah hubungan Indonesia–Spanyol khususnya di wilayah Timur Indonesia.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Dinas Kominfo Kepulauan Sula, Basludin Labesi, menyampaikan kehadiran Bupati Fifian dalam acara tersebut menjadi bentuk representasi penting dari Maluku Utara, sekaligus momentum untuk memperkenalkan warisan budaya di Kepulauan Sula.
“Ibu Bupati akan hadir bukan hanya sebagai tamu, tetapi juga untuk memperkenalkan potensi budaya dan kekayaan tradisi di Kepulauan Sula. Ini akan memperkuat hubungan persahabatan antara masyarakat Maluku Utara dan Spanyol,” ujar Basludin.
Menjelang kedatangan kapal, pihak kedutaan besar Spanyol juga telah menyiapkan acara budaya di Pulau Ternate dan Tidore yang akan berlangsung pada 13 Juli 2025.
Acara tersebut akan menghadirkan konser musik flamenco yang dibawakan oleh seniman Indonesia, Adien Fazmail, serta penampilan seni budaya dan tarian tradisional Maluku Utara sebagai bentuk dialog budaya lintas bangsa.
“Ini akan menjadi salah satu kegiatan penting dalam mempromosikan atraksi wisata lokal dan budaya Spanyol secara bersamaan ketika delegasi tiba di Maluku Utara,” tandas Basludin. (*)
Penulis : Karno Pora
Editor : Sandin Ar