Kasedata.id – Kunjungan kerja (kunker) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maluku Utara, Abubakar Abdullah, ke Kabupaten Pulau Morotai dan Halmahera Utara pada 19-21 September 2025 tidak hanya diisi dengan agenda kedinasan. Mantan aktivis mahasiswa era 1997 itu juga didaulat menjadi narasumber dialog bersama Generasi Muda Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Halmahera Utara.
Dialog yang digelar di Aurelia Coffe Tobelo itu diinisiasi oleh Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) dan Gerakan Pemuda (GP) Ansor Halut, dengan fokus pembahasan pada isu pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia.
Dalam kesempatan tersebut, Abubakar Abdullah yang akrab disapa Aka menitipkan dua hal penting kepada generasi muda NU. Pertama, terkait keterlibatan aktif dalam menurunkan angka anak tidak sekolah di Maluku Utara.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, persoalan tersebut masih tersebar di berbagai kelompok usia dan cukup tinggi, terutama di pulau-pulau terpencil.
“Mari kita ambil bagian dengan menggerakkan kader sebagai relawan literasi, menginisiasi sekolah, dan memastikan anak-anak di wilayah terpencil mendapat pelayanan pendidikan yang layak,” ujar Aka kepada kasedata.id, Senin (22/9/2025).
Ia menegaskan, hakikat organisasi kemasyarakatan adalah turut serta bersama pemerintah melayani masyarakat. Hal inilah yang harus menjadi semangat gerakan generasi muda NU.
Kedua, Abubakar mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap paham radikal yang mulai masuk ke Maluku Utara. Sebab, katanya, paham tersebut adaptif karena kerap menggunakan narasi agama sehingga mudah mendapat simpati masyarakat. Ia mendorong generasi muda NU untuk hadir menjawab kebutuhan masyarakat terkait pemahaman agama yang moderat.
“Sejak di PMII kita selalu diajarkan Islam yang ramah dan moderat. Itulah yang perlu kita teruskan kepada masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua IKA PMII Halmahera Utara Fahmi Musa menyampaikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan Maluku Utara yang melaksanakan kunker di Halut.
Fahmi menilai, Dikbud Malut dibawah kepemimpinan Abubakar Abdullah benar-benar memiliki effort dan dedikasi yang tinggi terhadap dunia pendidikan.
“Terbukti pak Kadis mampu menerjemahkan pikiran Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara melalui visi dibidang pendidikan. Mereka melakukan kunjungan di berbagai sekolah dipolosok daerah untuk memastikan kebijakan Ibu Gubernur berjalan dengan baik. Terlebih lagi, IKA PMII dn GP Ansor Halut turut bangga pada Kadikbud, sebagi senior yang benar-benar memiliki prestasi tinggi serta memiliki keberpihakan,” tutur Fahmi Musa yang juga anggota DPRD Kabupaten Halut saat ini.
Senada, Ketua GP Ansor Halmahera Utara Rifki Kasibit menyatakan langkah Kadikbud Maluku Utara dalam melaksanakan kunjungan kerja di setiap sekolah pelosok merupakan bukti nyata Pemprov serius benahi pendidikan.
“Meninjau kondisi pendidikan di daerah terpencil agar dapat diidentifikasi masalah dan dicarikan solusinya. Ini bukan suatu pekerjaan yang mudah. Sebagai organisasi kepemudaan, tentu kami menilai kunjungan ini juga memberikan dorongan moral dan menunjukkan bahwa pemerintah memperhatikan sekolah-sekolah di daerah terpencil,” pungkasnya. (*)
Penulis : Ilham
Editor : Redaksi