Gerakan Tanam Cabai Dorong Kekuatan Agromaritim di Halsel

Rabu, 6 Agustus 2025 - 19:27 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kasedata.id – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK), Gabungan Organisasi Wanita (GOW), bersama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) melakukan kegiatan Gerakan Tanam Cabai Serentak (Gertam Cabai).  Kegiatan bertema ”Pemanfaatan Pekarangan dan Peningkatan Ketahanan Pangan Keluarga,” ini berlangsung di lingkungan kediaman Wakil Bupati Halsel, Helmi Umar Muchsin, Rabu (6/8/2025).

Kegiatan tersebut dipimpin oleh Ketua Tim Penggerak PKK Halmahera Selatan, Rifa’at Al Sa’adah Bassam, bersama Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Mardiana Bopeng Helmi, serta Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Halmahera Selatan, Agus Heriawan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut adalah Wakil Bupati Helmi Umar Muchsin, Ketua DPRD Halsel, Salma Samad, dan Wakil Ketua II DPRD Halsel, Fadila Mahmud, yang juga ikut serta dalam penanaman bibit cabai secara simbolis sebagai tanda dimulainya gerakan ketahanan pangan yang digagas oleh TP-PKK dan GOW.

Dalam sambutannya, Ketua Tim Penggerak PKK Halmahera Selatan, Rifa’at Al Sa’adah Bassam, mengatakan bahwa gerakan tanam cabai yang dilakukan saat ini adalah bagian dari inisiatif untuk meningkatkan ketahanan pangan dan menekan angka inflasi di Halmahera Selatan sekaligus sebagai agenda untuk menguatkan visi misi agromaritim dari Bupati Hasan Ali Bassam Kasuba dan Wakil Bupati Helmi Umar Muchsin.

Baca Juga :  Marak Bom Ikan Guncang Pulau Miskin di Halmahera Selatan

“Gerakan menanam cabai bukanlah pekerjaan remeh, tapi itu merupakan perintah presiden yang harus dilakukan. Kegiatan ini sebagai upaya strategis untuk mendorong pemanfaatan lahan pekarangan rumah untuk memperkuat ketahanan pangan rumah tangga,” ujarnya.

Diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya ketahanan pangan dari level terkecil, yakni keluarga, serta menjadikan gerakan tanam cabai sebagai bagian dari gaya hidup produktif dan solutif dalam menghadapi tantangan ekonomi kedepannya.

“Bahwa gerakan tanam Cabai adalah wujud nyata dari upaya bersama membangun kemandirian pangan lingkungan keluarga. Kita tunjukkan kepada dunia bahwa ketahanan pangan Halmahera Selatan dalam posisi siap untuk menyambut Indonesia emas di tahun 2045,” pungkasnya. (*)

Penulis : Ridal Lahani

Editor : Sandin Ar

Berita Terkait

Pendamping Pertanian Desa, Upaya Mendukung Agromaritim di Halsel
Pejabat Malut Terlibat Suap dan Temuan BPK Terancam Nonjob
Hilang Melaut, Nelayan Kusu Sinopa Ditemukan Meninggal 
Bebaskan 11 Warga Adat Maba Sangaji
DPRD Sula Desak Pemprov Malut Bayar DBH
Wabup Buka Pelatihan Dasar CPNS Kepulauan Sula
Sambut HUT Kemerdekaan dengan Semangat “Ternate Bersih”
Komisi IV DPRD Malut Minta Gubernur Sherly Evaluasi Pelayanan di RSUD CB

Berita Terkait

Rabu, 6 Agustus 2025 - 21:15 WIT

Pendamping Pertanian Desa, Upaya Mendukung Agromaritim di Halsel

Rabu, 6 Agustus 2025 - 21:06 WIT

Pejabat Malut Terlibat Suap dan Temuan BPK Terancam Nonjob

Rabu, 6 Agustus 2025 - 19:27 WIT

Gerakan Tanam Cabai Dorong Kekuatan Agromaritim di Halsel

Rabu, 6 Agustus 2025 - 18:21 WIT

Hilang Melaut, Nelayan Kusu Sinopa Ditemukan Meninggal 

Rabu, 6 Agustus 2025 - 17:31 WIT

Bebaskan 11 Warga Adat Maba Sangaji

Berita Terbaru

Aksi Solidaritas 11 Masyarakat Adat Maba Sangaji di depan kantor Kejaksaan Tinggi Maluku Utara || Foto : sukarsi_kasedata

Daerah

Bebaskan 11 Warga Adat Maba Sangaji

Rabu, 6 Agu 2025 - 17:31 WIT