Kasedata.id – Sebanyak 20 personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Ternate diturunkan melakukan patroli penertiban terhadap lapak-lapak liar yang berdiri di atas trotoar jalan raya. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Pemerintah Kota Ternate yang disampaikan langsung oleh Kepala Satpol-PP dan Linmas, Fhandy Tumina.
Patroli penertiban yang dipimpin Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat (Trantibum), Usman Wakano, dimulai pada Kamis (10/4/2025) pukul 10.00 WIT. Fokus penyisiran berada di sejumlah titik kelurahan yang selama ini diketahui masih terdapat sisa-sisa lapak jualan pasca bulan Ramadan.
Lokasi pertama yang disasar adalah Kelurahan Maliaro, Kecamatan Ternate Tengah. Petugas menertibkan sisa lapak penjual takjil yang masih berdiri dan tidak dibersihkan oleh pemiliknya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dari samping SPBU Maliaro hingga ke arah selatan menuju Kelurahan Tanah Tinggi, petugas mengangkat dan membongkar lapak-lapak yang masih berdiri di atas trotoar. Beberapa bahkan dibongkar langsung di tempat karena dianggap mengganggu aktivitas pengguna jalan serta merusak keindahan kota.
Penertiban sempat terhenti sejenak akibat hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut. Namun setelahnya, patroli kembali dilanjutkan ke wilayah selatan.
Tiba di depan Perumahan Bella, Kelurahan Mangga Dua, Kecamatan Ternate Selatan, petugas menemukan seorang pedagang membuka lapak dan menjual pisang di trotoar. Lokasi tersebut merupakan area terlarang untuk berjualan. Tanpa menunggu lama, petugas menertibkan lapak tersebut dan mengarahkan pedagang ke lokasi pasar resmi yang telah disediakan pemerintah.
Patroli kemudian dilanjutkan ke Kelurahan Jati Perumnas, menyisir trotoar dan badan jalan yang masih dipenuhi sisa lapak takjil Ramadan. Petugas memastikan seluruh area bersih dari aktivitas jualan liar guna menjaga keteraturan dan keselamatan pengguna jalan. (*)
Penulis : Pewarta
Editor : Sandin Ar