Penerimaan Siswa Baru SMK Negeri 1 Ternate Minim Keluhan

Senin, 7 Juli 2025 - 20:51 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala SMK Negeri 1 Ternate, Ma’ruf A. Kahar || Foto : Sukarsi_kasedata

Kepala SMK Negeri 1 Ternate, Ma’ruf A. Kahar || Foto : Sukarsi_kasedata

Kasedata.id —Keluhan terkait Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di berbagai sekolah akhi-akhir menjadi perhatian publik.  Berbeda di SMK Negeri 1 Kota Ternate, justru menunjukkan proses penerimaan siswa yang relatif mulus tanpa keluhan dari peserta orang tua murid.

Kepala SMK Negeri 1 Ternate, Ma’ruf A. Kahar, menjelaskan perbedaan mendasar antara sistem SPMB di SMK dan SMA menjadi kunci dari lancarnya prosesa penerimaan siswa baru.  Menurutnya, sistem zonasi di SMK tidak berbasis alamat tempat tinggal melainkan berdasarkan pilihan jurusan.

“Zonasi di SMK mengacu pada jurusan bukan domisili. Jadi, siswa dari luar daerah pun bisa mendaftar ke SMK 1 Ternate asalkan memilih jurusan yang telah tersedia,” ujar Ma’ruf kepada kasedata.id, Senin (7/7/2025).

Ma’ruf menegaskan, proses verifikasi di SMK dilakukan sejak awal ketika calon siswa melakukan pendaftaran secara daring melalui sistem SPMB.  Selain itu, tidak ada tahapan verifikasi faktual ulang, karena data yang masuk sudah tervalidasi sejak proses pendaftaran.

“Hasil seleksi melalui sistem online itu sudah sah dan menjadi dasar penerimaan siswa. Dan sejauh ini belum ada satu pun keluhan dari peserta maupun orang tua siswa di SMK 1,” ujarnya.

Menariknya, SMK Negeri 1 juga membuka ruang bagi siswa yang tidak lolos di sekolah lain. Mereka kemudian direkrut untuk mengisi sisa kuota yang tersedia terutama pada jurusan tidak mengalami kelebihan peminat.

Baca Juga :  Selain SPMB, Ini Strategi SMAN 3 Ternate Penuhi Kuota Siswa Baru

“SPMB hanyalah sistem seleksi. Tapi hak anak untuk memperoleh pendidikan itu dijamin dalam UUD. Jadi ketika masih ada kuota tersisa, dan anak-anak lain ditolak di tempat lain, kami tampung mereka disini,” tegas Ma’ruf.

Ma’ruf juga menambahkan, dari total kuota sebanyak 360 siswa beberapa jurusan sempat mengalami kelebihan peminat.  Namun jurusan lain masih memiliki ruang yang dapat diisi oleh peserta siswa baru. (*)

Penulis : Sukarsi Muhdar

Editor : Sandin Ar

Berita Terkait

Evaluasi Pendidikan Malut : Fokus Guru, Data, dan Anggaran
Penyampaian Visi-Misi Calon Rektor UMMU Bakal Digelar
Lepas Sambut Rektor Unkhair, Prestasi Ridha Jadi Fondasi Abdullah
Wagub Malut Buka Anugerah Penulis Guru Indonesia di Ternate
Kadikbud Malut Kunker ke Halsel, Pastikan Program PKG dan Penyaluran BOSDA
Panitia Penjaringan Calon Rektor UMMU Resmi Terbentuk
Pemprov Malut Bebaskan Komite 272 Sekolah Swasta dan Agama
Siswi SMAN 3 Ternate Raih Emas di Olimpiade Nasional

Berita Terkait

Selasa, 16 September 2025 - 07:52 WIT

Evaluasi Pendidikan Malut : Fokus Guru, Data, dan Anggaran

Kamis, 11 September 2025 - 09:34 WIT

Penyampaian Visi-Misi Calon Rektor UMMU Bakal Digelar

Senin, 8 September 2025 - 18:02 WIT

Lepas Sambut Rektor Unkhair, Prestasi Ridha Jadi Fondasi Abdullah

Kamis, 4 September 2025 - 20:24 WIT

Wagub Malut Buka Anugerah Penulis Guru Indonesia di Ternate

Senin, 25 Agustus 2025 - 12:12 WIT

Kadikbud Malut Kunker ke Halsel, Pastikan Program PKG dan Penyaluran BOSDA

Berita Terbaru

Jurnalis Porostimur.com, Amirudin Irsad, saat melaporkan Kades Samo ke Polres Halsel [dok : ridal/kasedata]

Daerah

Ancam Jurnalis, Kades Samo Halsel Dipolisikan

Sabtu, 20 Sep 2025 - 22:10 WIT

Lapak pedagang di Terminal Kelurahan Gamalama Ternate [Foto : sukarsi/kasedata]

Daerah

Kelurahan Pungut Retribusi Lapak di Terminal Gamalama

Sabtu, 20 Sep 2025 - 20:06 WIT

Daerah

Turnamen Sepak Bola Bupati Cup III Siap Bergulir

Sabtu, 20 Sep 2025 - 19:48 WIT

Susunan pemain Malut United saat menghadapi Madura United. || dok : Malut United

Olahraga

Malut United Bertengger di Posisi 5 Usai Tekuk Madura United

Jumat, 19 Sep 2025 - 22:24 WIT