PAD di Perumda Ake Gaale Ternate Belum Pasti

Selasa, 15 April 2025 - 09:50 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dirut Ake Gaale Ternate Muhammad Syafei saat diwawancarai || Foto : Ilham_kasedata

Dirut Ake Gaale Ternate Muhammad Syafei saat diwawancarai || Foto : Ilham_kasedata

Kasedata.id – Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kota Ternate menggelar rapat pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Ternate Tahun 2023, pada Senin kemarin, (14/4/2025). Hadir dalam rapat ini, Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Ake Gaale, Muhammad Syafei.

Kehadiran Dirut Ake Gaale itu didampingi langsung kepala bagian (Kabag) Distribusi, Kabag Produksi, dan Direktur Teknis.

Muhammad Syafei usai rapat bersama Pansus mengatakan pihaknya dimintai penjelasan terkait belum adanya kontribusi PDAM dalam meningkatkan PAD Kota Ternate.

“Sesuai regulasi, perusahan ini tupoksi utamanya adalah pelayanan dulu. Kalau ada keuntungan maka pasti meningkatkan PAD Kota dan itu kita targetkan di tahun 2025 ini ada laba,” kata Syafei kepada sejumlah awak media dihalaman Kantor DPRD Kota Ternate.

Ia mengaku di tahun 2024 tercatat sebanyak 971 pelanggan baru, sehingga pihaknya optimis akan ada peningkatan pendapatan untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Sehingga total pelanggan di Kota Ternate sesuai data di Desember 2024 sebanyak 34.700 pelanggan. Memang di beberapa tahun kebelakang kita mengalami laba rugi tapi ini ruginya sudah makin kecil, sehingga kita menargetkan di 2025 ini,” ucap Dirut PDAM penuh keyakinan.

Baca Juga :  PUPR Ternate Terus Kebut Pengembangan Pelabuhan Hiri 

Meski begitu, Syafei mengaku pihaknya tercatat dalam beban piutang hingga tahun 2024 lalu sebanyak 16 Miliar. Selain dari pelanggan umum, ada juga utang dari Pemkot dan Kedaton Ternate yang hingga kini belum dilunasi.

“Kami berkomitmen meningkatkan pelayanan dan mendukung PAD Kota Ternate, tapi penyelesaian piutang jadi syarat utama untuk menjaga keberlangsungan operasional,” tandasnya. (*)

Penulis : Ilham Mansur

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Pemda Halsel Upayakan Ganti Rugi Perabotan Korban Banjir
Soal DOB Sofifi, Markas : Kami Bersama Gubernur Sherly
PT Smart Marsindo Dinilai Konsisten Dukung Pendidikan di Pulau Gebe
Selangkah Lagi, RSJ Sofifi Jalin Kerja Sama Dengan BPJS Kesehatan
Surati Mendagri, Pemprov Malut Pastikan Status Sah Kepemilikan 3 Pulau di Halteng
Pemda Halsel Raih Predikat Terbaik Kepatuhan Pelayanan Publik
Wujud Kepedulian, Pemprov Malut dan Pihak Perusahaan Serahkan Santunan Kematian
Menyusul, 5 Eks Pejabat Pemprov Malut Era AGK Bakal Dipecat

Berita Terkait

Selasa, 22 Juli 2025 - 17:05 WIT

Pemda Halsel Upayakan Ganti Rugi Perabotan Korban Banjir

Selasa, 22 Juli 2025 - 12:24 WIT

Soal DOB Sofifi, Markas : Kami Bersama Gubernur Sherly

Selasa, 22 Juli 2025 - 00:05 WIT

PT Smart Marsindo Dinilai Konsisten Dukung Pendidikan di Pulau Gebe

Senin, 21 Juli 2025 - 22:22 WIT

Selangkah Lagi, RSJ Sofifi Jalin Kerja Sama Dengan BPJS Kesehatan

Senin, 21 Juli 2025 - 21:19 WIT

Surati Mendagri, Pemprov Malut Pastikan Status Sah Kepemilikan 3 Pulau di Halteng

Berita Terbaru

Rumah warga yang terdampak banjir pada 22 Juni 2025 lalu/Plt Kepala BPBD Halsel, Aswin Adam || Dok : Ridal_kasedata

Daerah

Pemda Halsel Upayakan Ganti Rugi Perabotan Korban Banjir

Selasa, 22 Jul 2025 - 17:05 WIT

Karo Pemerintahan, Ali Fataruba menerima hering terbuka dengan masa aksi mengatasnamakan Majelis Rakyat Sofifi (Markas). Kehadiran masa membawa spanduk dengan tema, Sofifi Harga Mati, Selasa (22/7/2025). || Doc : IL_kasedata.id

Daerah

Soal DOB Sofifi, Markas : Kami Bersama Gubernur Sherly

Selasa, 22 Jul 2025 - 12:24 WIT