Pimpin Upacara Peringatan Hardiknas 2025, Bassam Kasuba Sampaikan Amanat Mendikdasmen RI

Senin, 5 Mei 2025 - 11:26 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hasan Ali Bassam Kasuba.|| Doc : Istimewa

Hasan Ali Bassam Kasuba.|| Doc : Istimewa

Kasedata.id Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2025, Senin (5/5/2025).

Hadir dalam upacara tersebut, Wakil Bupati Helmi Umar Muchsin, jajaran
forkopimda, pimpinan DPRD, Sekda, Ketua dan Wakil Ketua TP-PKK, para Staf Ahli, Asisten, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pejabat struktural, para guru, serta siswa-siswi dari berbagai sekolah.

Dalam kesempatan itu, Bupati Halsel Bassam Kasuba, membacakan pidato Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia (Mendikdasmen RI), Abdul Mu’ti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam pidato tersebut, Hardiknas disebut sebagai momentum untuk meneguhkan dedikasi, komitmen, dan semangat dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, serta memberikan layanan pendidikan yang bermutu dan berkemajuan bagi seluruh anak dan bangsa.

“Undang-undang dasar 1945 menegaskan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan. Di dalam undang-undang sistem pendidikan nasional nomor 20 tahun 2003 disebutkan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan yang bermutu sesuai amanat konstitusi,” ujarnya

Baca Juga :  Bupati dan Wakil Bupati Halsel Serahkan SK CPNS Formasi Tahun 2024

Mendikdasmen Abdul Mu’ti dalam amanatnya yang di bacakan Bupati menegaskan tidak boleh ada diskriminasi atas dasar agama, fisik, suku, bahasa, ekonomi, jenis kelamin, domisili dan sebab-sebab lain yang menyebabkan seseorang kehilangan kesempatan memperoleh pendidikan

“Pendidikan adalah hak asasi dan hak sipil yang melekat pada diri setiap insan baik sebagai pribadi maupun warga negara. Pada hakikatnya pendidikan adalah proses membangun kepribadian yang utama akhlak mulia dan peradaban bangsa secara individual,” imbuhnya.

Ia berujar bahwa pendidikan adalah sarana mobilitas sosial politik yang secara vertikal mengangkat harkat dan martabat bangsa. Olehnya itu sangat tepat ketika presiden Prabowo menempatkan pendidikan sebagai prioritas dan berkomitmen membangun sumber daya manusia yang kuat sebagai aktor dan agen perubahan melalui pendidikan.

Baca Juga :  Komisi I DPRD Ternate Dorong Digitalisasi dan Penataan Kawasan Pasar

“Presiden Prabowo bertekad memajukan pendidikan melalui revitalisasi sarana dan prasarana pendidikan pembelajaran digital dan mungkin kelihatan kualitas kualifikasi serta kinerja guru melalui pemenuhan kualifikasi peningkatan kompetensi dan kesejahteraan,” ucap Bassam Kasuba.

Orang nomor satu dilingkup Pemkab ini berharap para guru dapat menjadi agen pembelajaran dan agen peradaban. Guru tidak hanya menjadi fasilitator pembelajaran tetapi juga mentor dan konselor pada murid.

“Maka perlu kerjasama semua pihak baik pemerintah, orang tua, masyarakat dunia usaha dan media massa untuk bekerja sama. Pemerintah Sebagai penyelenggara negara tidak dapat bekerja sendiri karena keterbatasan sumber daya dan sumber dana sehingga perlu dukungan dan partisipasi semesta agar pendidikan sebagai layanan publik dapat berperan mengantarkan anak-anak menjadi generasi hebat dan kuat,” pungkasnya. (*)

Penulis : Ridal Lahani

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Miskomunikasi Kasus Dugaan Korupsi Dana Desa Pohea
Selangkah Lagi Mantan Kades Pohea Jadi Tersangka 
Skandal Izin PT WKM, Penegak Hukum Didesak Tak Tutup Mata
Warga Nobatkan Kades Busua Perusak Adat Seatoran, Imbas Legalkan Pesta Joget
Sanksi Etik Menanti 15 Kades di Halsel, 3 Sudah diberhentikan
136 Desa Belum Bentuk KMP Terancam Tak Bisa Cairkan DD Tahap 2
Kapolres Sula Resmikan Poskamling, Upaya Memperkuat Sistem Kamtibmas
Warga Sula Tagih Janji Gubernur, Akun Medsos Sherly Tjoanda Jadi Sasaran

Berita Terkait

Kamis, 5 Juni 2025 - 20:05 WIT

Miskomunikasi Kasus Dugaan Korupsi Dana Desa Pohea

Rabu, 4 Juni 2025 - 20:52 WIT

Selangkah Lagi Mantan Kades Pohea Jadi Tersangka 

Rabu, 4 Juni 2025 - 20:35 WIT

Skandal Izin PT WKM, Penegak Hukum Didesak Tak Tutup Mata

Rabu, 4 Juni 2025 - 10:34 WIT

Warga Nobatkan Kades Busua Perusak Adat Seatoran, Imbas Legalkan Pesta Joget

Rabu, 4 Juni 2025 - 09:28 WIT

Sanksi Etik Menanti 15 Kades di Halsel, 3 Sudah diberhentikan

Berita Terbaru

Kantor Kejaksaan Negeri Kepulauan Sula || Foto : istimewa

Daerah

Miskomunikasi Kasus Dugaan Korupsi Dana Desa Pohea

Kamis, 5 Jun 2025 - 20:05 WIT

Kasi Intel Kejari Kepsul, Raimond Chrishna Noya || Foto : Karno_kasedata

Daerah

Selangkah Lagi Mantan Kades Pohea Jadi Tersangka 

Rabu, 4 Jun 2025 - 20:52 WIT