Dihantam Banjir, Dua Rumah Rusak di Desa Nahi Sulabesi Barat

Senin, 23 Juni 2025 - 19:08 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Desa Nahi, Kecamatan Sulabesi Barat, pasca dilanda banjir || dok : karno_kassdata

Desa Nahi, Kecamatan Sulabesi Barat, pasca dilanda banjir || dok : karno_kassdata

Kasedata.id – Dua rumah di Desa Nahi, Kecamatan Sulabesi Barat, Kepulauan Sula, dilaporkan mengalami rusak berat akibat dihantam banjir setelah diguyur hujan pada 21- 22 Juni 2025.

Intesitas hujan meningkat selain menyebabkan banjir, tanah longsor juga melanda wilayah tersebut.

Saat ini tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Sula, telah turun meninjau kondisi di Desa Nahi, Kecamatan Sulabesi Barat.

“Dari hasil tinjauan dan pendataan kami di lapangan terdapat beberapa rumah yang tergenang Air kemudian 2 rumah alami rusak akibat dihantam Banjir luapan kali Desa Nahi,” ujar Kepala BPBD Buhari Boamona, Minggu kemarin (23/6/2025).

Buhari mengatakan, Saat ini pihaknya Masi mendata kerugian materiil akibat bencana yang menimpa Rumah warga di Desa Nahi.

Baca Juga :  Aksi Bersih-bersih Warga Desa Capalulu Sambut HUT Kabupaten Sula

“Tim kami di lapangan juga masih melakukan pendataan kerusakan rumah,” katanya

Buhari Meminta Kepada Masyarakat Desa Nahi untuk tetap siaga melihat kondisi cuaca Yanng hingga saat ini belum membaik.

“Kami menghimbau kepada Masyarakat Desa Nahi, terutama yang berada di bantaran sungai agar tetap waspada, hingga cuaca kembali Normal,” pungkasnya. (*)

Penulis : Karno Pora

Editor : Sandin Ar

Berita Terkait

Soal DOB Sofifi, Markas : Kami Bersama Gubernur Sherly
PT Smart Marsindo Dinilai Konsisten Dukung Pendidikan di Pulau Gebe
Selangkah Lagi, RSJ Sofifi Jalin Kerja Sama Dengan BPJS Kesehatan
Surati Mendagri, Pemprov Malut Pastikan Status Sah Kepemilikan 3 Pulau di Halteng
Pemda Halsel Raih Predikat Terbaik Kepatuhan Pelayanan Publik
Wujud Kepedulian, Pemprov Malut dan Pihak Perusahaan Serahkan Santunan Kematian
Menyusul, 5 Eks Pejabat Pemprov Malut Era AGK Bakal Dipecat
8 ASN Bandel Kena Sanksi, Ada Yang Terancam Dipecat

Berita Terkait

Selasa, 22 Juli 2025 - 12:24 WIT

Soal DOB Sofifi, Markas : Kami Bersama Gubernur Sherly

Selasa, 22 Juli 2025 - 00:05 WIT

PT Smart Marsindo Dinilai Konsisten Dukung Pendidikan di Pulau Gebe

Senin, 21 Juli 2025 - 22:22 WIT

Selangkah Lagi, RSJ Sofifi Jalin Kerja Sama Dengan BPJS Kesehatan

Senin, 21 Juli 2025 - 21:19 WIT

Surati Mendagri, Pemprov Malut Pastikan Status Sah Kepemilikan 3 Pulau di Halteng

Senin, 21 Juli 2025 - 20:35 WIT

Pemda Halsel Raih Predikat Terbaik Kepatuhan Pelayanan Publik

Berita Terbaru

Karo Pemerintahan, Ali Fataruba menerima hering terbuka dengan masa aksi mengatasnamakan Majelis Rakyat Sofifi (Markas). Kehadiran masa membawa spanduk dengan tema, Sofifi Harga Mati, Selasa (22/7/2025). || Doc : IL_kasedata.id

Daerah

Soal DOB Sofifi, Markas : Kami Bersama Gubernur Sherly

Selasa, 22 Jul 2025 - 12:24 WIT